Memaknai Asmaul Husna dan Amaliyahnya, GeMA 99 Menggema di P2Tel Tangerang Selatan

Oleh : Suradi - PC P2Tel Tangerang Selatan

GeMA 99 (Gerakan Menghafal Asmaul Husna) —merupakan salah satu bagian dari program Wisdom Living yang dikembangkan oleh ESQ dalam mewujudkan pensiun penuh makna dan manfaat di era New Normal— bersinergi dengan Dapen Telkom dan  P2Tel. Sinergi ini digelar untuk kali pertama melalui video conference meeting pada Sabtu, 11 Juli 2020 dipandu oleh pembimbing utama (trainer) Yendra R. Pamungkas dari ESQ.

Dipaparkan sekilas oleh Ari Sudrajat, GeMA 99 ini diadakan untuk memperkuat kualitas spiritual dan mental  para purnabakti dan keluarganya dalam menghadapi pandemi Covid -19 ini, mengingat situasi pandemi masih berlangsung.  Di sisi lain, Ari menyoroti penanganan, pendekatan dan dampak pandemi ini lebih banyak dari sudut kesehatan, ekonomi dan sosial.

"Nah, dengan GeMA 99 ini  merupakan bentuk upaya Dapen Telkom bersama P2Tel—yang didampingi ESQ— untuk memperkuat kesehatan spiritual  kita agar mampu menghadapi pandemi ini, yang merupakan ujian dari Allah SWT yang Maha Perkasa dan Maha Penolong ini"

Ibarat gayung bersambut, dan agar istilah GeMA benar-benar bergema ke seantero Republik Indonesia ini, PC P2Tel Tangerang Selatan responsif menyikapi hal tersebut. Dalam melaksanakan rangkaian acara pertemuan bulanan periode Juli 2020, PC P2Tel Tangerang Selatan menyelenggarakan Binroh Islam dalam suasana kekeluargaan dan kebersamaan pada Selasa, 14 Juli 2020 jam 10.00 -11.30 WIB. Suasana PSBB tidak mengurangi semangat menyelenggarakan pertemuan secara online.  

Acara ini dihadiri oleh para sesepuh P2Tel Tangsel, Badan Pengawas, KPC, para Pengurus, Komsat dan para anggota P2Tel Tangsel. Binroh agama Islam kali  ini  mengambil  tema “Memaknai asmaul husna dan amaliyah-nya" bersama Ustadz M. Taslim dan Host Suradi.

Acara dibuka oleh Suradi dengan bacaan basmalah bersama. Dalam kesempatan ini Pak Aye selaku KPC P2Tel Tangsel juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada pemateri dan para peserta yang telah bergabung melalui media online. Apresiasi ke Seksi Sosial & Binroh juga disampaikan, karena meskipun masa PSBB namun pelaksanaannya tetap semangat, dan istiqomah menyelenggarakan pertemuan bulanan secara online.

Dalam kesempatan ini juga disampaikan posisi Zakatel saat ini sebanyak 21 orang dan hari ini akan bertambah 1 (satu) orang lagi penerima Zakatel di STO Serua sehingga dana Zakatel tetap bergulir dan bertambah jumlah anggotanya serta dapat memberikan solusi terhadap kendala pengembangannya. Rakor PC P2Tel Tangsel direncanakan diselenggarakan secara online pada pekan ketiga sehingga setiap Pengurus diharapkan sudah siap.

Sebagai pengisi acara utama, tampillah Ustadz M. Taslim. Beliau adalah lulusan pondok pesantren Gontor, telah banyak menebarkan syiar dan dakwah di Tangsel dan sekitarnya. Beliau juga pengajar di ESQ 165, antara lain metode cara cepat dan mudah menghafal dan memahami asmaul husna. Selain itu, beliau merintis pengajian dari rumah ke rumah dan membangun masjid Baitul Hikmah—selesai pada tahun 2000—yang saat ini telah memiliki gedung Baitul Yatim—di dalamnya ada pesantren tahfidz Quran tingkat tsanawiyah khusus ikhwan dan sekolah Bait Qur’any.

Mutiara hikmah yang terkandung dalam taushiyahnya antara lain rasa syukur atas nikmat iman yang Allah karuniakan, atas ilmu yang dirisalahkan oleh Rasulullah dan berkumpul dengan orang-orang sholeh yang istiqomah menyelenggarakan majelis ilmu dan silaturahim ini.

Saatnya kita menghafal, memahami dan mengamalkan asmaul husna serta mengajarkannya kepada orang-orang terdekat kita. Menghafal asmaul husna bisa dilakukan dalam bentuk pujian kepada Allah dan sebagai dzikir dalam keseharian.

Adapun beberapa fadilah menghafal asmaul Husna : 1. Mudah mengenal Allah, 2. Sering mengingat Allah, 3. Ringan mendekat Allah, caranya ikutilah metode GeMA. Diperkenalkan juga bagaimana cara menghafal angka yang panjang dengan mengidentifikasi peringatan hari besar nasional, dan memberikan warna yang berbeda.

Dalam kesempatan pertemuan perdana ini diperkenalkan hafalan asmaul husna dengan metode membaca gambar yaitu : Yaa Rahman, Yaa Rahim, Yaa Malik, Yaa Qudus, Yaa Salam, Yaa Mukmin, Yaa Muhaimin, Yaa Azis, Yaa Jabar, Yaa Mutakabbir, Yaa Kholik, Yaa Barik, Yaa Mushowwir, Yaa Goffar, Yaa Qohhar, Yaa Wahhab, Yaa Rozzaq, Yaa Fattah, Yaa ‘Alim.

Usai tanya jawab, dilanjutkan doa dengan penuh khusyu dan khidmat, semoga Allah karuniakan kekuatan untuk dapat menghafal, memahami dan mengamalkan asmaul husna dalam kehiduan sehari-hari. Aamiin

Akhirnya rangkaian acara ini ditutup dengan bacaan hamdallah dan doa kafaratul majelis bersama.

Terimakasih atas keikutsertaan, bantuan dan kerjasama dalam acara ini semoga dapat menebarkan manfaat dan bernilai ibadah bagi kita.

COMMENTS
  1. author
    28 Oct 2020, 03:21 PM
    Imam Sanyoto.

    Terima kasih sharingnya. Sangat bermanfaat sekali.

LEAVE A REPLY