1 Miliar Lebih Bantuan Sinergi Dapen Telkom, Yakes Telkom, dan Insan Telkom untuk Pencegahan Covid-19 kepada P2TEL

Bertepatan dengan Hari Kartini, tanggal 21 April 2020,  yang sebelumnya juga diperingati Hari Konsumen Nasional, Dapen Telkom  terpanggil  untuk peduli  kepada para pesertanya dengan mememberikan donasi  untuk pencegahan virus Covid-19 ini  senilai  Rp. 400.000.000, – (empat ratus juta rupiah).

Aksi kepedulian ini juga dilakukan oleh Yakes Telkom dengan memberikan  donasi  sebesar Rp. 600.000.000,- (enam ratus juta rupiah)termasuk antara lain masker kain sebanyak 13 ribu pcs (@ Rp. 8.000/pcs); dan multi vitamin sebanyak 13 ribu strip (@ Rp.20.000/strip).   Tak ketinggalan pula terkumpul dari ‘Insan Telkom Lawan Covid-19’ sebesar Rp. 120.000.000,- (seratus dua puluh juta rupiah).  Dengan demikian alhamdulillah  terkumpul  sebesar Rp. 1.120.00.000,- (satu milyar seratus dua puluh juta rupiah).

Sebagai bentuk SINERGI demi efekfitas bantuan ini, maka pada pukul 14.00, bertempat di Kantor P2Tel Pusat Jl. Supratman No. 48 Bandung diserahkan secara simbolis bantuan sebesar Rp. 1.120.000.000,-  tersebut  yang diserahkan oleh Presdir Dapen Telkom, Hadian Giri Santoso  dan juga Aris Hartoni, Ketua Yakes Telkom, dan secara simbolis oleh SGM HCBP Sendy Kamesvara selaku Koordinator tanggap Darurat mewakili Ketua Satgas Covid-19 Crisis Center TelkomGroup kepada Ketua Umum P2Tel  Djaka Sundan. Pada acara penyerahan bantuan ini dihadiri pula oleh anggota pengurus lain dari Dapen Telkom, yaitu Sultonul Arifin, selaku Direktur Kepesertaan; Siti Rakhmawati, selaku Direktur KUG & SDM; dan Abdul Hadi, selaku Direktur Investasi; sementara dari Dewan Pengawas, hadir Hasjim Thojib sebagai anggota Dewas, dan beberapa Pengurus Pusat  P2Tel.

Bantuan ini selanjutnya akan disalurkan oleh P2Tel selaku induk Organisasi para pensiunan Telkom ke seluruh pensiunan yang berada di Red Zone yaitu Jabodetabek, Jabar, Banten dengan total penerima bantuan kurang lebih 13ribu pensiunan.

Pengumpulan dan Penyerahan Bantuan dari ketiga pihak ini, dilakukan sebagai bentuk sinergi dan koordinasi antara pihak Telkom (HCBP), Dapen Telkom, Yakes Telkom dan  P2Tel  untuk  pembelian dan pengadaan serta pendistribusian   barang (APD/Alat Pelindung Diri) dan atau lainnya dalam rangka membantu pencegahan Covid-19  untuk para PMP /Pensiunan dan keluarganya.

Pada acara tersebut dipandu oleh Baharudin Ismet selaku Kabid General Affair  Dapen Telkom,  yang tetap menerapkan physical distancing  pada pertemuan yang sangat terbatas ini,  juga dilakukan dan disaksikan melalui video conference bersama perwakilan Insan Telkom Lawan Covid-19  Iwan Setiawan selaku SM Human Capital Budget dan Justi Ariesthiawati selaku Deputy Human Capital Shared Service yang merupakan karyawan Telkom.

Menutup kata sambutan  acara Penyerahan Bantuan ini,  Ketua Umum P2TEL yang diberi amanah menerima bantuan ini, menyampaikan rasa terima kasihnya atas nama pengurus P2Tel maupun para anggota kepada Dapen Telkom, Yakes Telkom dan Insan-Insan Telkom yang  telah peduli  demi kesehatan para anggota P2Tel dan juga demi pencegahan wabah Covid-19 ini.  Di sini P2Tel tidak merasa ditinggal sendirian.

Djaka juga menjelaskan bahwa posisi P2TEL bukanlah pakar atau ahli dalam penanganan wabah ini. P2Tel pun dari segi dana  juga tidak tersedia, sementara anggota P2Tel adalah masyarakat yang paling rentan terkena wabah ini.

Untuk itu   Djaka Sundan menyatakan kesiapan tim P2Tel  untuk mendistribusikan kepada anggota. Terkait dana yang menjadi amanah kepada P2Tel ini, Djaka berharap agar  P2Tel tidak bekerja sendiri, terutama dalam menentukan atau membeli  membeli  APD, multivitamin, sabun  atau dan lain-lainnya yang tentunya Yakes lebih mengerti dan ahli di bidang ini. Kebutuhan ini juga  sesuai dengan pesan kami yang  selalu digencarkan kepada para anggotanya. “pakai masker, banyak minum vitamin; dan seringlah cuci tangan” jelas Djaka.

Dijelaskan Djaka  bahwa usulan dan perkiraan kebutuhan APD, multivitamin dan lain-lain buat para anggotanya ini adalah sekitar 13.000 PMP, yang diperkirakan di berada di zona merah, yakni Jabodetabek, Jabar dan Jatim. Direncanakan dalam pendistribusian akan dibuat satu pool, kemudian logistik yang sudah dikemas akan didistribusikan kepada kurang lebih 25 PC P2Tel, sementara kita beri kebebasan kepada masing-masing PC untuk mendistribusikannya kepada anggotanya, dengan ongkos kirim 15 ribu rupiah per PMP.

Acara kemudian diakhiri dengan foto bersama dengan para peserta pertemuan ini dan ditutup dengan do’a yang dipimpin oleh  Hasjim Thojib, Semoga Allah dengan Kekuasaannya memberi obat  yang ampuh kepada kita semua yang bisa memusnahkan virus ini cepat berakhir dari bumi pertiwi. Aamiin YRA.